Ribuan massa memadati Pantai Pancer Door Pacitan dalam aksi bersih-bersih sampah yang digelar dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia. Aksi ini melibatkan berbagai elemen masyarakat, termasuk pemerintah, swasta, pelajar, dan komunitas peduli lingkungan, bahkan ada peserta yang datang dari kabupaten tetangga.
Aksi kolaborasi Bersih Pesisir Pantai Pancer Door merupakan bagian dari peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia Tahun 2024 yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur bersama Pemerintah Kabupaten Pacitan. Acara ini dibuka oleh Bupati Pacitan Indrata Nur Bayuaji pada Selasa (11/06).
Dalam sambutannya, Bupati Pacitan mengajak seluruh masyarakat Pacitan untuk peduli terhadap lingkungan dengan tidak membuang sampah sembarangan. Pengelolaan sampah, menurut beliau, merupakan urusan bersama yang harus dimulai dari lingkungan terkecil, yaitu keluarga.
“Aksi bersih pesisir ini merupakan bagian dari upaya Indonesia dalam menyongsong Net Zero Emission 2050 sesuai dengan konvensi Paris. Kegiatan ini melibatkan Pemerintah Provinsi, Pemerintah Daerah, badan usaha, dan elemen masyarakat,” tegas Kepala Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Jatim, Jempin Marbun.
Dalam gerakan bersih pesisir ini, peserta melakukan pungut sampah sepanjang pantai Pancer Door, dengan melakukan pemilahan sampah sesuai jenisnya. Sampah organik langsung ditimbun, sementara sampah non-organik dikumpulkan untuk dibawa ke Tempat Pembuangan Sampah (TPS). Sebagai bentuk apresiasi, panitia memberikan hadiah dan doorprize untuk kelompok peserta yang berhasil mengumpulkan sampah non-organik terbanyak.
Acara tersebut juga dihadiri oleh Forkopimda Pacitan, jajaran Dinas Lingkungan Hidup Pemprov Jatim, serta kepala Dinas Lingkungan Hidup se-Jawa Timur.
Dengan aksi ini, diharapkan kesadaran dan kepedulian terhadap lingkungan semakin meningkat, serta dapat menginspirasi gerakan serupa di tempat lain sebagai upaya konkret dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan.
