Pacitan (kubaca.com) – Harapan panjang masyarakat Desa Tremas, Kecamatan Arjosari, akhirnya terwujud dengan hadirnya Embung Tremas. Fasilitas konservasi udara yang dibangun di atas Bukit Pageran itu diresmikan langsung oleh Bupati Pacitan, Indrata Nur Bayuaji, pada Rabu (3/9/2025).
Embung ini hadir sebagai solusi menghadapi kelangkaan udara sekaligus memperkuat sektor pertanian warga. Tidak hanya itu, kawasan embung juga diarahkan menjadi destinasi ekowisata yang diharapkan mampu menggerakkan roda perekonomian masyarakat.
“Kawasan Tremas ini memang membutuhkan ketercukupan udara, dengan adanya embung ini Insya Allah kebutuhan udara untuk tanaman akan lebih tercukupi,” ujar Mas Aji Rabu (3/9/2025).
Peresmian embung tersebut turut dihadiri Wakil Bupati Pacitan Gagarin Sumrambah, Kapolres Pacitan AKBP Ayub Diponegoro Ashar, KH Luqman Haris Dimyati, perwakilan Coca-Cola Foundation, Yayasan Obor Tani, serta masyarakat sekitar.
Camat Arjosari, Didik Darmawan, menilai keberadaan embung tersebut bukan hanya menjawab kebutuhan air masyarakat. Ia berharap keberadaan embung sekaligus mampu membuka peluang pariwisata baru yang terintegrasi dengan pondok pesantren Tremas.
Embung Tremas ini tidak hanya membantu ketersediaan udara, tetapi juga bisa menjadi tujuan ekowisata. Harapan kami, wisatawan yang datang ke sini akan berdampak pada perekonomian warga dan bisa menjadi paket wisata religi saat berkunjung ke Ponpes Tremas,” ungkap Didik.(Akz)
