Museum dan Galeri SBY*ANI Pacitan Jadi Pelopor Pemanfaatan Energi Terbarukan

PACITAN – Museum dan Galeri SBY*ANI resmi menjadi fasilitas publik pertama di Pacitan yang mengadopsi pemanfaatan Energi Baru Terbarukan (EBT) secara nyata. Inisiatif ini diwujudkan melalui pemasangan 416 panel surya di atap bangunan yang mampu menghasilkan energi bersih sebesar 328.000 kWh per tahun.

Peresmian penggunaan sistem Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) itu dilakukan pada Jumat (8/8/2025) dan dihadiri sejumlah tokoh penting, termasuk Direktur Eksekutif Museum dan Galeri SBY*ANI, Ossy Dermawan, yang juga menjabat sebagai Wakil Menteri ATR/BPN.

“PLTS ini telah terbukti menurunkan biaya operasional museum hingga 40 persen,” ujar Ossy. Ia menambahkan, dampak positif dari pemanfaatan energi surya ini setara dengan penanaman hampir 2.000 batang pohon serta pengurangan emisi karbon (CO2) sebesar 262 ton setiap tahunnya.

Menurutnya, keberhasilan ini merupakan hasil kolaborasi dengan perusahaan energi terbarukan Dian Solar. Ossy berharap langkah ini dapat menginspirasi ruang publik lain untuk ikut beralih ke energi bersih. “Perubahan besar tidak harus dimulai dari kota besar. Dari Pacitan, kita bisa memberi ruang nafas lebih bagi bumi demi masa depan anak cucu kita,” tegasnya.

Wakil Gubernur Jawa Timur, Emil Elestianto Dardak, yang turut hadir dalam peresmian tersebut, menyambut positif inisiatif pengelola museum. Menurutnya, pemanfaatan panel surya sejalan dengan branding Pacitan sebagai kawasan wisata berbasis ekologi (eco tourism).

“Keberadaan energi terbarukan ini inline dengan arah pengembangan Pacitan sebagai daerah ramah lingkungan. Pemerintah Provinsi Jawa Timur siap mendukung investasi energi terbarukan seperti ini,” ujar Emil.

Letak geografis Pacitan yang berada di ujung barat daya Jatim, ditambah kekayaan potensi wisata baharinya, dinilai cocok menjadi daerah percontohan transisi energi hijau di sektor pariwisata.

Museum dan Galeri SBY*ANI selama ini menjadi ikon wisata edukatif di Pacitan. Dengan hadirnya PLTS atap, destinasi ini tidak hanya menawarkan nilai sejarah dan seni, namun juga komitmen nyata terhadap pelestarian lingkungan. (*)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *